banner 728x250

Debat Capres 2024: Ganjar Bicara soal Tumpang Tindih di Sektor Keamanan, Harus Dibereskan oleh Presiden

Ganjar di debat capres 2024. Foto: Tangkapan Layar YouTube KPU RI
Ganjar di debat capres 2024. Foto: Tangkapan Layar YouTube KPU RI
banner 120x600
banner 468x60

Tuturpedia.comGanjar Pranowo menjawab pertanyaan dari panelis di debat capres 2024 di Istora Senayan, Jakarta pada Minggu (7/1/2024).

Adapun pertanyaan di debat capres 2024 kepada Ganjar seputar keamanan dengan pertanyaan sebagai berikut:

“Kewenangan institusi sektor keamanan sangat penting. Namun, masih terjadi tumpang tindih, pertanyaannya bagaimana komitmen paslon terhadap penataan institusi pertahanan dan keamanan?” sebut moderator Ariyo Ardi.

Ganjar kemudian menanggapi, bahwa harus membereskan yang tumpang tindih dengan cara memulai dari presiden sebagai pemimpin tertinggi.

“Membereskan yang tumpang tindih dan itu harus dimulai dari pemimpin yang punya komitmen untuk membereskan. Siapa dia, pemimpin tertinggi, presiden,” ucap Ganjar.

Lalu, Ganjar membicarakan soal pertahanan di laut. Yang mana, keamanan tumpang tindih tersebut masuk ke wilayah kepolisian.

“Maka kalaulah kemudian kita bicara pertahanan yang ada di laut, maka sekian lembaga yang ngurus laut mesti disatukan dalam sebuah wadah coast guard, ketika kita bicara keamanan dan tumpang tindih, maka keamanan wilayahnya ada di kepolisian,” kata Ganjar.

Ganjar pun memberi apresiasi kepada pihak kepolisian, karena terorisme di tahun 2023 hampir tidak ada.

“Saya mengapresiasi, umpama dalam konteks terorism 2023 relatif tidak ada. Kita berikan apresiasi itu kepada kepolisian, ketika kemudian terjadi pada situasi belahan Indonesia yang lain yang membutuhkan, katakan bantuan dari TNI, maka di situlah kemudian on call mereka, kami butuh bantuan, maka dibantu,” ungkap Ganjar.

Sementara itu, Ganjar menjelaskan bagaimana pembenahan yang tumpang tindih di daerah. Yaitu melalui Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).

“Pembenahan yang tumpang tindih ini di daerah sebenarnya juga bisa di-support agar keamanan bisa berjalan dengan baik. Siapa mereka pelaksana di daerah? Forkopimda. Kita tidak pernah membiarkan situasi negara diurus oleh pusat saja, kita mesti mengambil inisiatif sampai peran-peran tingkat lokal itu ada,” jelas Ganjar.

Menurut Ganjar, seluruh yang tumpang tindih dari sisi regulasi memerlukan harmonisasi dan sinkronisasi.

Bila pada tingkat tanpa keputusan, maka pemimpin tertinggi harus berani mengambil keputusan.

Menanggapi jawaban dari Ganjar Pranowo, capres nomor urut 2, Prabowo Subianto pun sependapat dengan pernyataan capres nomor urut 3.

“Saya kok banyak sependapat dengan Pak Ganjar, jadi benar tumpang tindih harus diselesaikan oleh pimpinan tertinggi dan itu saya kira bisa, kita harus apresiasi prestasi TNI dan prestasi Polri dalam menjaga pertahanan keamanan,” ujar Prabowo.***

Penulis: Annisaa Rahmah

Respon (0)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses