Semarang, Tuturpedia.com – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana menyampaikan bahwa dukungan dan partisipasi semua elemen masyarakat sangat diperlukan guna menciptakan pelaksanaan Pemilu 2024 secara damai.
Hal tersebut ia sampaikan saat menghadiri acara puncak perayaan Natal 2023 dan tahun baru 2024 tingkat Provinsi Jawa Tengah di Gedung Gradhika Bhakti Praja Semarang pada Sabtu, 20 Januari 2024 malam.
“Mari kita sukseskan pemilu damai dan tidak mudah terprovokasi,” ujar Nana.
Nana mengucapkan, salah satu indikator kesuksesan Pemilu 2024 adalah partisipasi yang tinggi dari masyarakat.
Wujud Pemilu Damai dengan Partisipasi Masyarakat
Ia menambahkan, bahwa partisipasi masyarakat untuk memberikan hak suaranya setidaknya adalah 80 persen.
“Pada waktunya nanti, kita bersama berbondong-bondong untuk menghadiri TPS yang ada. Silakan pilih sesuai dengan hati nurani kita,” ucap Nana.
Pemilu di Jawa Tengah, kata Nana, sangat mungkin diwujudkan dengan situasi yang damai. Hal ini tentunya perlu mendapatkan dukungan penuh dari seluruh bagian masyarakat yang ada.
Dukungan itu tentu turut menjaga kondusifitas di Jawa Tengah selama tahapan pemilu.
Sebagai informasi, dalam acara perayaan Natal 2023 dan tahun baru 2024 tersebut, dihadiri sekitar 2.600 orang, yang meliputi umat kristiani di lingkungan Pemprov Jateng.
Pada kegiatan tersebut, juga dilakukan doa bersama untuk kesuksesan Pemilu 2024 yang dipimpin langsung oleh Uskup Agung Semarang Romo Robertus Rubiyatmoko dan Ketua PGIW Jateng Pendeta Heru Purwanto. Keduanya menyampaikan harapan agar perhelatan Pemilu 2024 berjalan sukses dan damai.
Romo Rubiyatmoko menekankan, sebagai pesta demokrasi, sudah seharusnya perhelatan pemilu dapat membawa kebahagiaan bagi seluruh elemen masyarakat.
Tak lupa, ia pun meminta umat Katolik agar senantiasa bijak dan dewasa dalam menyikapi perbedaan pilihan demi keutuhan Bangsa.
“Kita semua dipanggil untuk pembawa damai di negara kita, demi keutuhan bangsa Indonesia. Kita dorong umat kita untuk menggunakan hak pilih untuk mendapatkan pemimpin bangsa yang baik. Mari berjalan bersama menuju Indonesia damai. Perbedaan jangan menjadi alasan dan memicu konflik, ketegangan dan perpecahan sesama anak bangsa,” tukas Romo Rubiyatmoko.***
Kontributor Kota Semarang: Rizal Akbar
Editor: Annisaa Rahmah
