Tuturpedia.com – Chelsea kembali gagal mengamankan kesempatan untuk meraih trofi musim ini menyusul kegagalan melaju ke final FA Cup.
Dalam laga semifinal yang berlangsung Sabtu (20/4/2024) di Wembley, Chelsea harus menelan kekalahan 1-0 dari Manchester City.
Sekitar dua bulan yang lalu, Chelsea juga gagal mengangkat trofi ketika ditaklukkan Liverpool di final Carabao Cup.
Sementara itu, pencapaian The Blues di Liga Inggris lebih mengecewakan lagi. Pasalnya, klub asal London Barat itu masih tersendat di papan tengah klasemen.
Kala ditemui reporter pasca kekalahan di semifinal FA Cup, sang pelatih Mauricio Pochettino justru tetap membela para pemainnya.
“Hari ini kami tampil dengan baik. Saya tidak bisa bilang kami lebih baik karena hal itu sulit untuk diukur. Yang terpenting adalah kami bertanding,” tutur sang pelatih, dilansir Tuturpedia.com dari Reuters pada Senin (22/4/2024).
“Kami perlu mengambil sisi positif dari pertandingan ini. Tim ini butuh momen-momen seperti ini dari pertandingan untuk berkembang,” lanjutnya, kembali menekankan bahwa skuadnya masih sangat muda.
Nyatanya, kegagalan Chelsea untuk tampil konsisten masih jadi momok terutama di musim ini.
Usai pesta gol lawan Everton dengan mencetak enam gol pada pekan lalu di Liga Inggris, anak buah Pochettino justru gagal memanfaatkan serangkaian peluang di hadapan pemain City.
Padahal, dari segi kondisi fisik seharusnya Chelsea di atas angin mengingat pasukan Pep Guardiola baru saja bertarung mati-matian melawan Real Madrid hingga extra time di Liga Champions pada Rabu (17/4/2024).
“Sekarang adalah waktunya untuk mengakhiri musim ini dengan cara terbaik dan baru kemudian membahas bagaimana kami bisa jadi lebih baik,” ujar Pochettino.
Nyatanya, para penggemar telah terbiasa dengan kesuksesan The Blues dalam 20 tahun terakhir, terutama di era Roman Abramovich. Pasalnya, sepanjang periode itu Chelsea sukses memboyong 3 trofi Liga Inggris, 5 trofi FA Cup, dan 2 piala Liga Champions.
Hanya saja, Pochettino meminta untuk tidak membandingkan timnya sekarang dengan sejarah klub. Menurutnya, timnya perlu dinilai dengan cara yang berbeda.
“Kami perlu jadi ambisius dan berpikir bagaimana kami bisa meningkat,” tandasnya, mengindikasikan bahwa progres timnya saat ini berjalan dengan baik.***
Penulis: K Safira.
Editor: Annisaa Rahmah.
