banner 728x250
Sports  

Buntut Skandal Enzo Fernandez, Pemain Kulit Hitam Pertama Chelsea akan Beri Kelas Edukasi

Paul Canoville akan beri kelas edukasi buntut kasus rasisme timnas Argentina. Foto: x.com/Argentina
Paul Canoville akan beri kelas edukasi buntut kasus rasisme timnas Argentina. Foto: x.com/Argentina
banner 120x600
banner 468x60

Tuturpedia.com – Skandal video berisi nyanyian rasis timnas Argentina yang menyeret nama Enzo Fernandez mendorong Paul Canoville, mantan pemain Chelsea, untuk menawarkan bantuan.

Canoville sendiri merupakan pemain berkulit hitam pertama Chelsea dan ia telah menghubungi The Blues pekan lalu dengan tawaran untuk membantu memberikan kelas edukasi dan restoratif di dalam klub.

Tawaran pria yang menghabiskan sekitar lima musim bersama Chelsea sepanjang 1981 hingga 1986 itu pun mendapatkan sambutan positif dari klub yang bermarkas di Stamford Bridge tersebut.

Sepanjang era tersebut, Canoville sayangnya rutin menjadi sasaran rasisme. Dan sekarang, meski usianya telah menginjak angka 62 tahun, ia masih aktif menjadi sosok yang menyerukan kampanye anti rasisme dan diskriminasi.

“Pengalaman saya dengan rasisme dan kebencian begitu dikenal, namun saya selalu berkata bahwa cara untuk maju adalah melalui edukasi dan pemahaman,” ungkap pria yang bermain di posisi sayap selama aktif menjadi pemain itu, melalui rilis resmi yayasan yang ia dirikan.

Sebelumnya, video selebrasi timnas Argentina usai menjuarai Copa America 2024 menjadi topik perdebatan panas di media sosial. Video tersebut menjadi viral usai dibagikan oleh Enzo melalui akun Instagram miliknya.

Dalam video tersebut, Enzo dan sejumlah pemain timnas Argentina terlihat menyanyikan lagu yang menyinggung para pemain timnas Prancis, terutama mereka yang memiliki garis keturunan dari Afrika.

Video tersebut sempat mendapat kecaman dari rekan setim Enzo sendiri di Chelsea, Wesley Fofana, yang mengomentari kontennya sebagai “rasisme terang-terangan”.

Buntut skandal tersebut, gelandang 23 tahun itu terancam dijatuhi skors sementara FIFA dikabarkan tengah melakukan penyelidikan atas konten di dalam video. Tak hanya itu saja, Premier League dan Chelsea juga tengah menyelidiki kasus ini lebih dalam.

Sementara itu, Enzo telah merilis permintaan maaf melalui Instagram miliknya secara terbuka dan meminta maaf secara langsung kepada rekan-rekan setimnya di klub.***

Penulis: K Safira.

Editor: Annisaa Rahmah.