banner 728x250
Sports  

Brussel Tolak Jadi Tuan Rumah Pertandingan Belgia Vs Israel

TUTURPEDIA - Brussel Tolak Jadi Tuan Rumah Pertandingan Belgia Vs Israel
Brussel tolak jadi lokasi pertandingan. Foto; X.com/EURO2024.
banner 120x600
banner 468x60

Tuturpedia.com – Pemerintah ibu kota Belgia, Brussel, telah menyatakan menolak menyelenggarakan pertandingan antara Belgia vs Israel.

Sebelumnya, Brussel telah ditunjuk untuk menjadi tuan rumah pertandingan antara Belgia vs Israel sebagai bagian dari ajang Liga Negara UEFA.

Pertandingan Belgia vs Israel itu dijadwalkan akan berlangsung pada 6 September nanti di King Baudouin Stadium.

Dalam pernyataan resmi yang dirilis pada Rabu (19/6) kemarin, pemerintah Brussel mengungkapkan bahwa penolakan tersebut dipicu kekhawatiran akan timbulnya masalah keamanan dan risiko demonstrasi dari masyarakat.

“Kota Brussel mempertimbangkan mustahil untuk mengadakan pertandingan Belgia-Israel di King Baudouin Stadium,” demikian bunyi pernyataan resmi pemerintah Kota Brussel.

“Setelah analisis cermat dan mendalam, hari ini kami harus menyimpulkan bahwa pengumuman pertandingan tersebut di kota kami dalam situasi seperti sekarang ini tak diragukan lagi akan memicu demonstrasi dan demonstrasi tandingan besar-besaran, yang membahayakan keselamatan penonton, pemain, warga Brussel, dan aparat kepolisian kami,” lanjut isi rilis tersebut.

Kekhawatiran tersebut dipicu oleh kemungkinan hadirnya timnas Israel di Kota Brussel apabila pertandingan melawan Belgia tetap dilangsungkan.

Pasalnya, saat ini Israel masih jadi pihak yang bertanggung jawab atas serangan ke Gaza, yang telah berlangsung sejak 7 Oktober 2023 silam.

Aksi Israel tak pelak memicu reaksi global di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Respons yang muncul beragam, mulai dari aksi boikot produk-produk yang terang-terangan mendukung maupun terafiliasi dengan Israel hingga aksi demonstrasi.

Hal yang sama pun terjadi di Belgia. Para aktivis pro-Palestina bahkan telah mengadakan aksi protes hingga menduduki sejumlah universitas.

Alhasil, beberapa perguruan tinggi di Belgia lantas merespons dengan memutus hubungan mereka dengan institusi-institusi Israel, baik sebagian maupun secara keseluruhan.

Pada akhir Mei kemarin, seorang aktivis pro-Palestina bahkan merantai dirinya di gawang jelang laga kualifikasi EURO Wanita 2025 antara Skotlandia dan Israel.***

Penulis: K Safira

Editor: Nurul Huda