Tuturpedia.com – Indonesia diajukan untuk dipilih sebagai tuan rumah konferensi organisasi internasional lembaga pemeriksa (INCOSAI) pada 2028.
Pengajuan itu disepakati dalam pertemuan ke-59 organisasi lembaga pemeriksa se-Asia (ASOSAI) Governing Board pada Rabu – Jumat (20 – 22/9/2023) di Busan, Korea Selatan.
Berkaitan dengan hal tersebut, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI secara otomatis ditetapkan sebagai Ketua Organisasi Internasional Lembaga Pemeriksa (INTOSAI) periode 2028 sampai 2031.
Penetapan tersebut dilakukan pada INCOSAI XXV pada 2025 di Kairo, Mesir.
Dilansir Tuturpedia.com dari laman BPK RI pada Rabu (4/10/2023), INCOSAI adalah acara terbesar INTOSAN yang rutin diselenggarakan setiap tiga tahun sekali dan dihadiri oleh para anggotanya.
Kegiatan ini sebagai penanda pergantian kepemimpinan INTOSAI, yang tuan rumah penyelenggara INCOSAI dinobatkan sebagai Ketua INTOSAI periode selanjutnya.
INTOSAI adalah organisasi lembaga pemeriksa sedunia yang didirikan pada 1953. Organisasi ini bersifat otonom, independen, dan non-politis.
Tujuan dari INTOSAI adalah mendorong tata kelola sektor publik dengan memperkuat peran lembaga pemeriksa untuk meningkatkan kinerja pemerintah yang transparan, kredibel, akuntabel, dan memberikan manfaat bagi publik di setiap negara.
Hingga sekarang, INTOSAI mempunyai 195 anggota penuh (full member), 5 anggota rekanan (associate member), dan 2 anggota terafiliasi (affiliate member).
Sejak 1968, BPK menjadi anggota penuh INTOSAI. Keketuaan INTOSAI saat ini (2022 – 2025) dipegang oleh regional Amerika (SAI Brazil) dan keketuaan tahun 2025 – 2028 dipegang oleh regional Afrika (SAI Mesir).
Pengajuan tuan rumah INCOSAI 2028 dan Keketuaan BPK ditentukan oleh 12 anggota ASOSAI Governing Board.
Di antaranya adalah lembaga pemeriksa (SAI) Malaysia, Arab Saudi, Jepang, Thailand, Turki, Pakistan, India, Tiongkok, Vietnam, Filipina, Korea, dan Rusia. Dari 12 anggota tersebut, BPK mendapatkan 9 suara.
Pada pertemuan ASOSAI Governing Board yang ke-59, Ketua BPK Isma Yatun sekaligus sebagai delegasi BPK, diundang sebagai observer.
Ia didampingi oleh Sekretaris Jenderal Bahtiar Arif, menyampaikan laporan perkembangan pelaksanaan research project on remote audit dan kegiatan organisasi lembaga pemeriksa negara anggota ASEAN (ASEANSAI).
Sebagai tuan rumah INCOSAI 2028, BPK akan berperan sebagai anggota INTOSAI Governing Board sejak penetapan mulai 2025 sampai 2034.
Pada 2025, BPK akan ditetapkan sebagai Wakil Ketua I INTOSAI 2025 – 2028.***
Penulis: Ixora F
Editor: Nurul Huda