Tuturpedia.com – Nacho akhirnya resmi berpamitan dengan Real Madrid dalam momen perpisahan yang berlangsung emosional, hari Rabu (24/7) kemarin.
Suasana perpisahan yang berlangsung haru tersebut jelas sama sekali tak mengejutkan jika melihat perjalanan karier Nacho yang dimulai sejak ia bergabung ke skuad junior Real Madrid.
Nacho pun akhirnya memutuskan mengakhiri perjalanannya bersama Real Madrid usai mengapteni tim menjadi juara LaLiga dan Liga Champions musim sebelumnya.
Keputusannya hengkang pun bersamaan dengan akhir kontraknya di Santiago Bernabeu pada akhir musim kemarin. Selanjutnya, ia akan bermain bersama Al Qadsiah di Liga Profesional Saudi.
Acara perpisahan Nacho digelar secara tertutup dan dihadiri oleh rekan-rekan setimnya, mantan pemain Los Blancos, dan presiden klub, Florentino Perez.
“Akhir terindah yang bisa saya bayangkan. Saya meninggalkan (Real Madrid) sebagai kapten dan mendapatkan kehormatan mengangkat trofi Eropa (Liga Champions) ke-15,” tutur Nacho sambil berkaca-kaca.
“Saya pergi karena saya menginginkan pengalaman lain dalam karier saya dan menghadapi tantangan baru. Saya ingin diingat sebagai pemain muda yang memberikan segalanya bagi klub,” imbuh bek 34 tahun itu, yang juga mengangkat trofi juara EURO 2024 bersama timnas Spanyol.
“Saya telah tumbuh selama hampir 24 tahun di klub terbaik di dunia. Real Madrid telah mengajarkan saya menang dan kalah, tapi juga hidup. Klub ini adalah segalanya buat saya. Saya mengucapkan selamat tinggal (karena) tahu saya telah memberikan segalanya milik saya bagi klub ini,” Nacho kembali melanjutkan.
Usai bergabung dengan skuad junior Real Madrid sejak usia 10 tahun, Nacho terus “naik kelas” sampai akhirnya ia bisa bermain bersama skuad utama pada awal musim 2012/13.
Hingga musim terakhirnya di Bernabeu, Nacho telah mengangkat 26 trofi termasuk 6 trofi Liga Champions.***
Penulis: K Safira.
Editor: Annisaa Rahmah.















