Tuturpedia.com – AS Roma berhasil menaklukkan sang juara bertahan Napoli di kandang dengan skor akhir 2-0 dalam lanjutan pertandingan Serie A yang berlangsung Sabtu (23/12/2023).
Kemenangan AS Roma malam itu berhasil membawa mereka ke peringkat enam klasemen dengan 28 poin. Sedangkan Napoli harus melorot ke peringkat tujuh.
Kekalahan di kandang AS Roma menjadi kekalahan kelima I Partenopei dalam delapan pertandingan terakhir di semua ajang sejak Walter Mazzarri mengambil alih kendali kepelatihan dari Rudi Garcia pada bulan November kemarin.
Tak hanya itu saja, masing-masing dari dua Roma hadir setelah Napoli mendapatkan kartu merah untuk Matteo Politano di menit 66 dan Victor Osimhen di menit 86.
Bahkan, gol pembuka I Giallorossi baru terjadi di menit ke-76 kala Napoli sudah bermain dengan 10 pemain terlebih dahulu.
Lorenzo Pellegrini, yang baru masuk ke lapangan selama lima menit, melepaskan tendangan voli yang berhasil bersarang ke gawang Alex Meret.
Malapetaka berlanjut bagi I Partenopei, terutama kala pemain bintang mereka, Victor Osimhen, mendapatkan kartu kuning kedua di menit ke-86.
Napoli harus berterima kasih kepada Meret yang masih sanggup menjaga gawangnya tidak kebobolan kembali setelah Osimhen diusir dari lapangan dan Napoli bermain hanya dengan sembilan pemain di atas lapangan.
Hanya saja, Romelu Lukaku kembali membobol gawangnya di menit ke-96 sekaligus menggandakan keunggulan Giallorossi menjadi 2-0.
Sejak pertandingan dimulai, Napoli langsung mendominasi penguasaan bola. Hanya saja, penampilan Roma terlihat jauh lebih membahayakan, terutama setelah Napoli tumbang pasca kedua kartu merah yang harus mereka terima.
Pelatih AS Roma, Jose Mourinho, bahkan sejak awal yakin bahwa anak buahnya akan mengungguli tim tamu.
“Mungkin Anda tidak setuju, namun feeling saya berkata bahwa setelah 5-10 menit, kami akan memenangkan pertandingan,” ungkap Mou kepada reporter.
“Roma bermain dengan sangat, sangat baik. Kami selalu dalam kendali melawan tim yang jauh lebih kuat dari sudut pandang teknis,” imbuhnya sembari memuji penampilan skuadnya.
“Kemudian dengan (melawan) 10 pemain, kami mendapatkan keunggulan. Kami memanfaatkannya dengan baik lewat perubahan dan dengan interpretasi kami. Menurut saya ini adalah kemenangan yang layak,” pungkas mantan pelatih Inter dan Chelsea tersebut.***
Penulis: K Safira
Editor: Annisaa Rahmah
