banner 728x250
Sports  

Berhasil Tundukkan Lawan, MIN 1 Kendal dan SD Muhammadiyah 05 Sabet Juara MilkLife Soccer Challenge di Semarang

Kemeriahan kejuaraan MilkLife Soccer Challenge di Semarang. Foto: Dok. MilkLife Soccer Challenge
Kemeriahan kejuaraan MilkLife Soccer Challenge di Semarang. Foto: Dok. MilkLife Soccer Challenge
banner 120x600
banner 468x60

Semarang, Tuturpedia.com – Ajang pembinaan atlet sepak bola putri membuahkan hasil, MIN 1 Kendal dan SD Muhammadiyah 05 berhasil menyabet Juara MilkLife Soccer Challenge 1 di Semarang, Minggu (11/8/2024).

Dalam laga final Kategori Usia (KU) 10 lewat adu penalti, Min 1 Kendal lebih unggul dibanding SDN Wonotingal. Sedangkan KU 12 menghadapi perlawanan sengit, SD Muhammadiyah 05 Semarang berhasil menundukkan SDN Rejosari 01.

Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation yakni Yoppy Rosimin mengapresiasi seluruh siswi yang sudah berusaha keras saat mengikuti turnamen ini sejak Kamis, 8 Agustus 2024 hingga Minggu, 11 Agustus 2024. 

Yoppy berharap, gelaran MilkLife Soccer Challenge Series 2, antusias hingga rasa kecintaan akan sepak bola khususnya putri lebih meningkat.

“Kami mengucapkan selamat kepada seluruh pemenang. Bagi yang masih belum berhasil jangan patah semangat, karena masih ada kesempatan kalian berlatih serta mempersiapkan diri untuk berlaga di series 2,” ungkapnya.

TUTURPEDIA - Berhasil Tundukkan Lawan, MIN 1 Kendal dan SD Muhammadiyah 05 Sabet Juara MilkLife Soccer Challenge di Semarang
MilkLife Soccer Challenge di Semarang. Foto: Dok. MilkLife Soccer Challenge

Di sisi lain, Kepala Pelatih MilkLife Soccer Challenge, Timo Scheunemann mengatakan bahwa potensi para siswi di perhelatan series 1 mulai bermunculan dan sejumlah nama di setiap kota masuk dalam radar tim talent scouting (pencarian bakat).

Berikutnya pula para guru dan pelatih bisa mengembangkan bakat anak didiknya secara maksimal supaya mampu mengerahkan semua kemampuan terbaik.

“Agar para calon srikandi sepak bola kita ini tidak hanya berhenti sampai di sini, tapi juga harus konsisten mengembangkan kemampuan serta kecintaan mereka. Kami juga melakukan pembinaan lebih lanjut melalui MilkLife Soccer Extra Training agar bibit-bibit berkualitas yang kami temukan di setiap kotanya punya jadwal berlatih lebih banyak,” pungkasnya.

Sementara, kiper MIN 1 Kendal, Aina Kamilia mengaku dirinya sempat demam panggung saat menghadapi babak penentuan kampiun KU 10.

“Awalnya sempat deg-degan takut kalah, apalagi di babak adu penalti. Tapi aku harus mengalahkan rasa takut itu dan menjadi berani karena banyak guru, teman-teman dan orang tua yang menonton langsung di stadion, jadi kita harus juara. Semoga kita bisa juara lagi di MilkLife Soccer Challenge series selanjutnya,” ucapnya sambil menangis terharu.***

Kontributor Kota Semarang: Alan Henry Pambuko

Editor: Annisaa Rahmah