banner 728x250

Beredar Foto Anggota Polrestabes Medan Buron, Humas Polda Sumut Beri Klarifikasi 

Daftar anggota Polrestabes Medan yang jadi DPO kasus perampokan. Foto: tiktok.com/@obivitara1996
Daftar anggota Polrestabes Medan yang jadi DPO kasus perampokan. Foto: tiktok.com/@obivitara1996
banner 120x600
banner 468x60

Tuturpedia.com – Beredar deretan nama dan foto 15 anggota Polrestabes Medan yang diduga masuk dalam daftar pencarian orang (DPO). 

Dikutip Tuturpedia.com, Kamis (20/6/2024), kelima belas anggota Polrestabes Medan tersebut disebut terlibat dalam kasus perampokan dengan modus jual beli sepeda motor. 

Kepala Bidang Humas Polda Sumatra Utara, Kombes pol Hadi Wahyudi pun ikut buka suara mengenai dikeluarkannya DPO terhadap 15 anggota Polrestabes Medan. 

Menurutnya, dikeluarkannya daftar tersebut merupakan bentuk dari transparansi terhadap anggotanya yang bermasalah. 

Kepala Bidang Humas Polda Sumatra Utara itu menyebut bahwa kelima belas anggota Polrestabes Medan yang beredar di media sosial tersebut memang bermasalah secara etik, namun bukan buronan. 

Ia bahkan menegaskan jika belasan anggota polisi sudah dipecat usai menjalani persidangan kode etik. 

“Bahwa polisi terbuka, memiliki semangat transparansi. Kalau yang salah kita nyatakan salah dengan tindakan hukum yang dilakukan, baik hukum peradilan sipil maupun terkait dengan sanksi yang ada di kedinasan seperti PDTH dan lainnya,” ujar Kombes Pol Hadi Wahyudi, Rabu (19/6/2024).

Adapun belasan anggota polisi ini terjerat kasus yang yang bermacam-macam, meliputi 10 orang di antaranya melakukan pelanggaran disiplin. 

Sepuluh orang anggota polisi itu diketahui tak masuk kantor selama sekian puluh hari usai dikalkulasikan. Sehingga masuk dalam daftar pelanggaran disiplin. 

“Terkait dengan berbagai macam pelanggaran. Ada yang 10 orang di antaranya itu diawali dari pelanggaran disiplin. Peristiwa-peristiwa pidana lainnya itu dilakukan setelah atau pasca putusan sidang itu dilakukan,” ungkapnya. 

Sebelumnya beredar selebaran DPO 15 anggota Polrestabes Medan dengan tanda tangan Kasi Propam Polrestabes Medan, Kompol Tomi pada Minggu, 16 Juni 2024. 

Informasi yang beredar mengatakan belasan anggota polisi itu terlibat kasus perampokan modus jual beli sepeda motor secara cash on delivery (COD) atau pembayaran di tempat pada tahun 2022. 

Hal ini disampaikan oleh Kepala Sub Bidang Humas Polda Sumut AKBP Sonny W Siregar. 

“Mereka masuk ke dalam daftar pencarian orang karena terlibat perampokan termasuk komplotannya ini,” kata Sonny, Selasa (18/6/2024).***

Penulis: Niawati.

Editor: Annisaa Rahmah.