Tuturpedia.com – Juara bertahan LaLiga, Barcelona, kembali jadi bahan cemoohan pendukung mereka sendiri.
Pasalnya, Barcelona hanya sanggup menahan imbang klub zona degradasi Granada pada laga yang berlangsung Minggu (11/2/2024) dengan skor akhir 3-3.
Tak hanya sampai di situ, Barcelona bahkan nyaris dipermalukan di kandang seandainya saja Lamine Yamal tidak menyelamatkan Blaugrana dengan golnya di menit ke-80.
Hasil seri tersebut tak dipungkiri menambah kritikan pedas yang selama ini menghujani sosok sang pelatih, Xavi Hernandez.
Meski sukses membawa Barcelona kembali tampil di babak knockout Liga Champions musim ini, peruntungannya di LaLiga masih belum cukup baik.
Ditambah lagi, hasil imbang di depan publik sendiri pada malam itu terus memperlebar jarak mereka dengan sang rival, Real Madrid, yang makin mantap memimpin klasemen LaLiga usai menggilas Girona 4-0, Sabtu (10/2/2024).
Saat ini, Barca berada di peringkat ketiga dengan selisih 10 poin. Di bawahnya ada Atletico Madrid yang mulai goyah dengan perbedaan 3 poin.
Terlepas dari penampilan mengecewakan Barcelona, Xavi menegaskan bahwa mereka sama sekali belum menyerah.
“LaLiga sudah sulit dan bahkan sekarang dengan lebih banyak poin yang hilang. Ada jarak besar dengan Madrid dan jarak lima poin dengan Girona (di peringkat kedua). Namun kami belum akan menyerah,” ujar Xavi pasca pertandingan.
“Yang harus kami lakukan adalah jangan terpeleset lagi. Kami punya kesempatan untuk menguasai pertandingan dan saya pikir kami telah menghadiahi Granada gol ketika mereka tidak membahayakan kami,” lanjutnya.
Dengan hasil imbang melawan Granada, artinya Barcelona telah kebobolan 24 gol hanya dalam 11 pertandingan di semua ajang sejak tahun 2024 bergulir. Data tersebut membawa Barcelona sebagai “juara” dibandingkan liga-liga top lainnya di Eropa.***
Penulis: K Safira
Editor: Annisaa Rahmah