Tuturpedia.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara resmi telah meluncurkan Golden Visa Indonesia di Jakarta pada hari Kamis (25/7/2024).
Peluncuran Golden Visa juga dihadiri pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY), yang turut menjadi penerima pertama.
Dalam keterangan yang disampaikan saat memberikan sambutan, Jokowi menjelaskan bahwa Golden Visa ini diluncurkan sebagai layanan untuk mempermudah WNA dalam berkarya dan berinvestasi di Indonesia.
Mengacu pada peraturan perundang-undangan, Golden Visa merupakan jenis visa maupun izin tinggal terbatas atau tetap, serta izin masuk kembali yang berlaku dalam jangka waktu tertentu.
Lebih lanjut lagi, Golden Visa dapat diberikan untuk tujuan penanaman modal alias investasi, penyatuan keluarga, repatriasi, maupun second home alias rumah kedua.
Syarat Golden Visa Indonesia
Peraturan Menteri Hukum dan HAM (Permenkumham) 22/2023 serta Peraturan Menteri Keuangan (Permenkeu) 82/2023 telah mengatur syarat pemberian Golden Visa.
1. Investor asing perorangan yang mendirikan perusahaan:
- Investasi sebesar 2,5 juta dolar AS (sekitar Rp38 miliar) untuk masa tinggal selama 5 tahun.
- Investasi sebesar 5 juta dolar AS (sekitar Rp76 miliar) untuk masa tinggal selama 10 tahun.
2. Investor asing korporasi/perusahaan:
- Investasi sebesar 25 juta dolar AS (sekitar Rp380 miliar) untuk masa tinggal 5 tahun.
- Investasi sebesar 50 juta dolar AS (sekitar Rp760 miliar) untuk masa tinggal 10 tahun.
3. Investor asing perorangan yang tidak mendirikan perusahaan:
- Penempatan dana senilai 350.000 dolar AS (sekitar Rp5,3 miliar) yang digunakan membeli obligasi pemerintah Republik Indonesia (RI), saham perusahaan publik, maupun penempatan deposito/tabungan, untuk masa tinggal 5 tahun.
- Penempatan dana senilai 700.000 dolar AS (sekitar Rp10,6 miliar) yang digunakan membeli obligasi pemerintah Republik Indonesia (RI), saham perusahaan publik, maupun penempatan deposito/tabungan, untuk masa tinggal 10 tahun.
Itulah syarat mendapatkan Golden Visa Indonesia. Semoga bermanfaat ya, Tuturpedians!
Penulis: K Safira.
Editor: Annisaa Rahmah.