banner 728x250

Andika Perkasa dan Hendi Janji Sempurnakan Pendidikan dan Kesehatan di Jawa Tengah

Bakal cawagub Jateng, Hendrar Prihadi saat menghadiri kegiatan Rapat Pimpinan Wilayah LDII Jawa Tengah di Gedung Rama Shinta Patra Jasa Hotel. Foto: Dok. Tim Andika – Hendi
Bakal cawagub Jateng, Hendrar Prihadi saat menghadiri kegiatan Rapat Pimpinan Wilayah LDII Jawa Tengah di Gedung Rama Shinta Patra Jasa Hotel. Foto: Dok. Tim Andika – Hendi
banner 120x600
banner 468x60

Semarang, Tuturpedia.com – Bakal calon Wakil Gubernur Jawa Tengah, Hendrar Prihadi (Hendi) berkomitmen menyediakan fasilitas kesehatan dan pendidikan gratis yang merata untuk masyarakat setempat.

Hal itu disampaikan Hendi saat menghadiri kegiatan Rapat Pimpinan Wilayah LDII Jawa Tengah di Gedung Rama Shinta Patra Jasa Hotel, Minggu (15/9/2024).

Bersama bakal calon Gubernur Jawa Tengah, Andika Perkasa, ia berjanji menyempurnakan hal-hal baik yang telah ada sebelumnya, termasuk yang berkaitan dengan program pendidikan dan kesehatan.

“Saat bertemu masyarakat, banyak yang ingin sekolah gratis, hanya saja mereka tidak bisa karena di kecamatannya tidak ada sekolah. Kenapa tidak bisa? Karena sistem zonasi. Ini yang menjadi perhatian kami,” ungkap Hendi.

Hendi: Semua Harus Dapat Hak yang Sama

Adapun hal lain, Hendi menyebut, terkait fasilitas kesehatan di Kota Semarang, telah berjalan program bernama Universal Health Coverage, sehingga ini dapat dieskalasi di tingkat Provinsi Jawa Tengah.

“Masalah kesehatan gratis ini kita tidak bisa membedakan kaya atau miskin. Semua harus mendapat hak yang sama, karena berobat itu tidak bisa direncanakan, siapa pun bisa tiba-tiba sakit dan membutuhkan fasilitas dari pemerintah. Itulah yang menjadi fokus kami,” lanjutnya.

Sementara itu Ketua LDII Jawa Tengah, Singgih Tri Sulistiyono menilai, Hendi merupakan tokoh muda yang menjadi masa depan Jawa Tengah.

“Beliau (Hendi) ini luar biasa, semasa menjabat sebagai Wali Kota Semarang, daerah saya pernah kebanjiran, lalu saya WA beliau dan Kepala DPU langsung datang untuk melakukan normalisasi drainase,” terang Singgih.***

Kontributor Kota Semarang: Alan Henry Pambuko

Editor: Annisaa Rahmah