Tuturpedia.com – Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, secara resmi mengonfirmasi bahwa kiper Thibaut Courtois akan tampil menjaga gawang Real Madrid pada final Liga Champions.
Kabar tersebut disampaikan secara langsung oleh Ancelotti pada Jumat (31/5/2024) jelang final Liga Champions yang akan dimainkan Sabtu (1/6/2024) malam waktu setempat.
Dengan begitu, kiper Andriy Lunin akan kembali ke bangku cadangan setelah tampil spektakuler mengawal gawang Real Madrid sepanjang musim selama Courtois absen lantaran cedera.
Final Liga Champions 2023/24 akan mempertemukan Dortmund dan Real Madrid di Wembley.
Sejak kembali pulih dari cedera ACL yang ia alami pada Agustus 2023 silam, kiper asal Belgia itu telah tampil sebagai starter sebanyak lima kali bersama Los Blancos.
Tak pelak, pulihnya Courtois sukses menimbulkan dilema di dalam hati Ancelotti. Apalagi, Lunin tak hanya tampil konsisten menjaga gawang Real Madrid, tapi juga tampil spektakuler dalam adu penalti lawan Man City di perempat final Liga Champions.
Setelah bungkam selama berminggu-minggu, akhirnya keputusan pelatih veteran asal Italia itu pun terkuak.
Ditambah lagi, sosok Lunin absen dari sesi persiapan jelang final Liga Champions yang dilangsungkan pekan lalu, yang mengindikasikan bahwa Courtois lah yang akan maju.
Hanya saja, Ancelotti menjelaskan bahwa ketidakhadiran Lunin dikarenakan ia tengah sakit flu.
“Lunin sakit flu dan akan berangkat dari Madrid (ke London) besok (Sabtu). Dia baik-baik saja, namun besok dia akan di bangku cadangan. Courtois akan tampil,” jelas mantan pelatih AC Milan itu saat konferensi pers di Wembley digelar, Jumat (31/5/2024).
Dalam kesempatan itu, Ancelotti juga mengaku dan sadar betul bahwa skuadnya yang dijagokan sebagai juara. Meski begitu, Don Carlo mengungkapkan bahwa ia dan anak buahnya sudah cukup berpengalaman sehingga tak akan tergoda dengan jebakan karena keangkuhan.
“Final adalah pertandingan paling penting, tapi juga paling bahaya,” tutur Ancelotti memberikan peringatan.
“Anda harus menikmati ada di sini (di final) dan kami akan melakukannya. Namun kemudian ada kekhawatiran bahwa sesuatu bisa berjalan keliru,” imbuhnya.
“Anda merasa menjuarai Liga Champions begitu dekat dan Anda takut hal itu akan terlewat. Yang terpenting adalah kami tahu bahwa kami harus melakukan segalanya dengan sangat baik, memiliki sedikit keberuntungan, dan tak pernah menyerah,” tandas Ancelotti.***
Penulis: K Safira.
Editor: Annisaa Rahmah.
