Tuturpedia.com – Minggu (5/11), Real Madrid harus puas hanya meraup 1 poin kala menjamu Rayo Vallecano dalam lanjutan LaLiga di Santago Bernabeu.
Poin tersebut diperoleh setelah pertandingan berakhir tanpa gol, yang menjadi pertama kalinya El Real gagal mencetak gol dalam pertandingan di musim ini.
Hasil seri tersebut juga menahan skuad arahan Carlo Ancelotti tersebut di posisi kedua klasemen sementara LaLiga 2023/24 dengan total 29 poin, dan selisih 2 poin dengan pemuncak klasemen, Girona.
Dalam pertandingan tersebut, sang bintang muda Jude Bellingham bermain selama 90 menit penuh.
Hanya saja, ESPN melaporkan bahwa gelandang berusia 20 tahun tersebut harus menjalani tes medis pada Senin (6/11) setelah jatuh dan harus menerima tindakan di bahu.
Hal tersebut juga dikonfirmasi Don Carlo dalam wawancara setelah pertandingan.
“Bellingham mengalami masalah bahu dan akan dicek besok (Senin -red.),” jelasnya. “Semoga (kondisinya) tidak serius dan dia bisa bermain pada hari Rabu (melawan Braga dalam kelanjutan Liga Champions -red.).”
Hasil seri dan kondisi Bellingham pada malam tersebut lantas memicu pertanyaan: Apakah Madrid terlalu bergantung pada Bellingham untuk mencetak gol?
Pertanyaan tersebut rasanya wajar mengingat torehan gol Bellingham bagi Madrid di liga domestik. Hingga saat ini, ia tercatat telah mencetak 10 gol dari 11 penampilannya di LaLiga.
Meski demikian, Ancelotti bersikeras bahwa klubnya punya cukup pencetak gol yang bisa menggantikan Bellingham, seandainya pemain tersebut tidak bisa mencetak gol atau tidak bisa tampil.
“Kamu punya banyak sumber daya,” tepis pelatih veteran yang juga merupakan salah satu pelatih terbaik di dunia tersebut. “Hari ini (pertandingan melawan Rayo Vallecano -red.), kami menciptakan (kesempatan) dengan Valverde, dengan Vinicius, Joselu, Rodrygo.”
Berdasarkan laporan ESPN, Selasa (7/11), anak buah Ancelotti mencetak 20 tembakan ke gawang Rayo Vallecano pada pertandingan tersebut.
Dari semua tembakan tersebut, ada 5 tembakan on target. Hanya saja, nyatanya Los Blancos masih gagal menghasilkan gol.
Terlepas dari itu, Ancelotti yakin bahwa skuadnya dalam kondisi yang baik-baik saja, meskipun segala upaya telah dilakukan anak buahnya di lapangan.
“Semua orang tahu hal ini bisa terjadi. Anda harus percaya sampai akhir, dan para pemain berusaha sampai detik terakhir,” jelasnya.
“Kami kecewa dengan hasilnya, bukan dengan pertandingannya. Kami layak menang. Kami baik-baik saja, kami telah bertanding 7 pertandingan tandang dan 5 pertandingan kandang, kami berjuang, kami menorehkan hasil baik di Liga Champions. Tidak ada drama (di sini),” pungkasnya.
Minggu ini, Los Blancos akan menjamu Braga dalam kelanjutan Liga Champions pada Rabu (8/11). Setelah itu, mereka akan kembali menjalani laga kandang melawan Valencia hari Sabtu (11/11).***
Penulis: K Safira
Editor: Nurul Huda
