Bengkulu, Tuturpedia.com – DPRD Provinsi Bengkulu menyetujui Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Bengkulu, tahun anggaran 2024 untuk ditetapkan menjadi Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Bengkulu.
Persetujuan tersebut dituangkan dalam surat keputusan persetujuan bersama, yang ditandatangani oleh unsur pimpinan dewan provinsi serta Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah diwakili Sekda Provinsi Bengkulu, Isnan Fajri yang disaksikan ketua-ketua fraksi dan Forkopimda Provinsi Bengkulu.
Sebelumnya, delapan Fraksi DPRD Provinsi telah menyampaikan pandangan akhir fraksi-fraksi atas raperda tersebut dan seluruhnya berkesimpulan menyetujui Raperda APBD Provinsi Bengkulu tahun anggaran 2024 ditetapkan menjadi perda, pada rapat paripurna, Selasa (7/11/2023).
Dalam sambutannya, Gubernur Rohidin Mersyah menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh anggota dewan provinsi.
Saat itu telah dibahas Raperda APBD Provinsi Bengkulu tahun anggaran 2024 lebih awal dari batas waktu yang ditentukan hingga disetujui menjadi Perda.
“Selanjutnya akan dievaluasi oleh Kementerian Dalam Negeri sebelum dituangkan dalam lembaran Peraturan Daerah Provinsi Bengkulu,” ucap Rohidin, yang menyampaikan sambutan melalui siaran virtual.
Penyusunan Raperda APBD 2024 ini, lanjut Rohidin, telah disesuaikan dengan arah kebijakan pokok pembangunan nasional dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu yang merupakan prioritas dan tertuang dalam kebijakan umum APBD dan perubahan prioritas plafon anggaran sementara tahun anggaran 2024.
Rohidin menuturkan, pada 2024 nanti Pemprov Bengkulu mengangkat tema Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD).
Yakni dengan tema ‘Percepatan Akselerasi Ekonomi dan Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat melalui Peningkatan Infrastruktur Ekonomi dan Pengembangan Komoditas Unggulan Didukung oleh SDM yang Berkualitas dan Berdaya Saing’.
“Tema itu telah diselaraskan dengan tema pembangunan nasional tahun 2024 dan telah disesuaikan dengan arah kebijakan dan kebutuhan pembangunan daerah Provinsi Bengkulu tahun 2024,” tuturnya.
Terlebih, tambah Rohidin, untuk prioritas pembangunan Pemprov Bengkulu untuk tahun 2024, yaitu percepatan pengentasan kemiskinan dan peningkatan kualitas yang berdaya saing, pengembangan infrastruktur yang tangguh dan berkelanjutan, serta perluasan konektivitas untuk pemerataan.
“Lalu, penguatan ketahanan dan transformasi ekonomi, inovasi dan tata kelola pemerintahan dan terakhir, natural Bengkulu, pengembangan pariwisata yang integratif, kompetitif dan ekonomi kreatif,” jelasnya.
Lebih jauh Rohidin menambahkan, dalam melaksanakan APBD tahun anggaran 2024, Pemprov Bengkulu akan bersinergi dengan berbagai pihak untuk bersama-sama meningkatkan efektivitas, efisiensi dan produktivitas terhadap anggaran yang dimiliki.
“Selain tetap berusaha untuk meningkatkan, menggali dan mengembangkan sumber-sumber pendapatan daerah, seraya terus melakukan upaya pengelolaan APBD secara lebih cermat, transparan dan akuntabel,” papar Rohidin.***
Kontributor Bengkulu: Riki Santoso
Editor: Nurul Huda
