Tuturpedia.com – Jadon Sancho berhasil pulang kembali ke Borussia Dortmund, meskipun dengan status pinjaman dari Manchester United.
Peminjaman Sancho dari MU ke Dortmund telah dikonfirmasi secara resmi oleh kedua klub pada Kamis (11/1), sekaligus mengakhiri pengasingan sang pemain dari dunia sepak bola usai berseteru dengan Erik ten Hag.
Berdasarkan laporan yang diberitakan oleh media Inggris, MU tetap akan membayar sebagian gaji Sancho selama masa peminjamannya ke Dortmund.
Sebelumnya, Sancho didatangkan ke Old Trafford dari Dortmund pada Agustus 2021 dengan nilai transfer 85 juta euro, atau sekitar Rp1.449.151.286.644 dengan nilai tukar Rp17.048 hari ini, Jumat (12/1).
Datang sebagai salah satu talenta muda paling disorot di Eropa pada masa itu, Sancho terikat kontrak dengan United selama lima tahun.
Hanya saja, sejak kedatangannya ke Inggris, Sancho gagal tampil secara konsisten, yang menyebabkannya tidak cukup rutin dimainkan.
Kondisi tersebut makin diperparah usai perseteruan terbuka yang terjadi antara dirinya dan Ten Hag, yang menyebabkan ia diasingkan sepenuhnya hingga sekarang dan hanya tampil dalam tiga laga saja pada musim ini.
Sepanjang pengasingannya, Sancho dipaksa berlatih sendirian dan terpisah dari skuad utama Manchester United.
Perseteruannya dengan sang pelatih dipicu oleh responsnya terhadap keputusan Ten Hag, yang mencoretnya dari skuad MU ketika Setan Merah dikalahkan oleh Arsenal dengan skor 3–1 pada awal September kemarin.
Melalui media sosial, Sancho mengatakan bahwa ia telah jadi “kambing hitam” sang pelatih. Unggahan tersebut telah dihapus.
Sementara itu, sebelumnya Ten Hag mengatakan bahwa pencoretan Sancho dilakukan karena penampilan sang pemain yang tidak memenuhi standar saat sesi latihan.
Sancho: Rasanya Seperti Pulang
Pemain didikan akademi Manchester City tersebut mulai menjadi sorotan usai penampilan spektakulernya bersama Dortmund sejak 2017 hingga 2021.
Sepanjang periode itu, ia mencetak 50 gol hanya dalam sekitar 130 pertandingan saja.
Pada musim terakhirnya di Dortmund, Sancho bahkan menorehkan 16 gol dan 20 assist dalam 38 pertandingan di semua ajang.
Tak hanya itu, ia dan Erling Haaland bahkan menjadi duet maut Die Schwarzgelben. Bersama-sama, keduanya membawa Dortmund lolos ke Liga Champions, finish di peringkat ketiga Bundesliga, dan juga menjuarai DFB Pokal.
Dengan track record yang begitu mentereng, tak pelak jika kembalinya Sancho ke Bundesliga disambut dengan antusiasme tinggi oleh sang pemain dan pihak klub.
“Ketika saya masuk ke ruang ganti hari ini, rasanya seperti pulang,” ungkap Sancho.
“Saya tak sabar ingin bertemu rekan-rekan setim saya lagi, tampil di lapangan, dan bermain dengan senyum di wajah, mempersiapkan gol, mencetak gol, dan membantu (klub) lolos ke Liga Champions,” imbuh pemain berusia 23 tahun tersebut.
Semangat serupa pun dirasakan oleh klub, yang yakin bahwa pemain asal Inggris tersebut akan cepat beradaptasi dan mencapai performa terbaiknya meskipun sudah berbulan-bulan tidak bertanding.
“Jadon jelas-jelas adalah pemain yang berbeda dan saya menantikan melihatnya kembali berseragam hitam dan kuning segera,” tutur Sebastian Kehl, Direktur Sepak Bola Dortmund.
“Meskipun dia belum bertanding dalam beberapa bulan terakhir, kami yakin ia akan segera kembali menyesuaikan diri dengan kami, mencapai penampilan puncak, dan menggunakan kualitasnya untuk membantu kami mencapai tujuan kami di musim ini,” imbuhnya.***
Penulis: K Safira
Editor: Nurul Huda















