banner 728x250

Airlangga Hartarto Resmi Mundur dari Ketua Umum Golkar, Berikut Pernyataan Lengkapnya

Airlangga Hartarto mundur sebagai Ketua Umum Golkar. Foto: x.com/golkar_id
Airlangga Hartarto mundur sebagai Ketua Umum Golkar. Foto: x.com/golkar_id
banner 120x600
banner 468x60

Tuturpedia.com – Airlangga Hartarto resmi mundur dari jabatan sebagai Ketua Umum Partai Golkar, terhitung sejak Sabtu, 10 Agustus 2024. Lewat sebuah video, Airlangga memutuskan mundur demi menjaga keutuhan Partai Golkar hingga memastikan stabilitas transisi pemerintahan yang akan terjadi dalam waktu dekat.

“Saya Airlangga Hartarto, setelah mempertimbangkan dan untuk menjaga keutuhan Partai Golkar, serta memastikan stabilitas transisi pemerintahan yang akan terjadi dalam waktu dekat, maka dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, serta atas petunjuk Tuhan Yang Maha Besar maka dengan ini saya menyatakan pengunduran diri sebagai Ketua Umum DPP Golkar. Pengunduran diri ini terhitung sejak semalam yaitu Sabtu, 10 Agustus 2024,” jelas Airlangga dalam pernyataan resminya.

Airlangga menuturkan, pasca pengunduran dirinya Golkar akan segera menyiapkan mekanisme organisasi, sesuai dengan ketentuan AD/ART organisasi yang berlaku. 

Ia meyakini semua proses peralihan jabatan di internal Golkar akan berlangsung damai, tertib, dan dengan menjunjung tinggi muruah Partai Golkar. Dalam pidato pengunduran diri, Airlangga juga mengingatkan tentang pentingnya menjaga keutuhan demokrasi. 

“Demokrasi harus kita kawal dan kita kembangkan terus-menerus. Partai politik adalah pilar demokrasi kita. Indonesia adalah negeri besar. Kita harus memastikan bahwa demokrasi kita terus berjalan dari satu generasi ke generasi berikutnya,” lanjutnya.

Airlangga Jelaskan Peran Partai Golkar selama 60 Tahun

Partai Golkar menurut Airlangga telah berperan dalam demokrasi Indonesia. Selama 60 tahun berdiri sejak 1964, Golkar berhasil melakukan transformasi hingga membanggakan seluruh kadernya.

“Kita telah membuktikan semua itu di dalam Pemilu Legislatif 2024, kita telah bersama-sama menaikkan pencapaian partai kita dengan merebut 102 kursi DPR RI, serta ratusan, bahkan ribuan kursi parlemen di berbagai tingkat pemerintahan dari Sabang sampai Merauke,” sebut Airlangga.

Airlangga melanjutkan, keberhasilan Golkar sebagai parpol juga dibuktikan dalam Pilpres 2024, yang berkontribusi memenangkan pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih tahun 2024–2029.

“Dalam pilpres yang lalu kita berhasil memberikan kontribusi besar dalam kemenangan pasangan Bapak Prabowo Subianto dan Mas Gibran Rakabuming Raka. Mereka akan melanjutkan kepemimpinan negara sebagai presiden dan wakil presiden periode 2024-2029,” kata dia.

Menko Perekonomian ini kemudian mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah bekerja sama membantu membesarkan Golkar.

“Secara khusus saya ingin berterima kasih kepada Bapak Presiden Joko Widodo dan Bapak Wapres KH Ma’ruf Amin. Demikian pula terima kasih saya sampaikan kepada Presiden terpilih Bapak Prabowo Subianto dan Wapres terpilih Mas Gibran Rakabuming Raka, kepada para senior Golkar, khususnya Bapak Jusuf Kalla, Bapak Aburizal Bakrie, Bapak Luhut Binsar Pandjaitan, Bapak Akbar Tanjung, Bapak Agung Laksono, serta Bapak Mohammad Hatta,” ucap Airlangga.

“Saya juga mengucapkan terima kasih pada jajaran pengurus DPP Golkar serta kepada seluruh pimpinan partai kita di tingkat provinsi, kota, dan kabupaten,” lanjutnya.

Ia pun meyakini Partai Golkar akan terus melangkah ke depan dan memberi kontribusi positif bagi Indonesia.

“Kepada seluruh Rakyat Indonesia, terima kasih atas dukungan dan kepercayaan selama ini kepada Partai Golkar sebagai pembawa harapan bagi kemajuan bersama. Sebagai pribadi saya mohon maaf yang sebesar-besarnya atas kekurangan atau kesalahan yang saya lakukan selama ini,” ujar Airlangga.***

Penulis: Angghi Novita

Editor: Annisaa Rahmah