Tuturpedia.com – Terlepas dari kekalahan telak berulang di Old Trafford pada akhir pekan kemarin di Liga Inggris, para petinggi Manchester United kabarnya masih tetap menaruh kepercayaan terhadap pelatih Erik Ten Hag.
Meski demikian, sumber yang dihimpun Tuturpedia.com pada Selasa (1/10/2024), mengungkapkan bahwa Ten Hag lagi dan lagi mendapatkan tekanan ekstra jelang dua laga tandang pekan ini melawan FC Porto dan Aston Villa.
Hari Minggu (29/9/2024) kemarin, United kembali dipermalukan di kandang sendiri setelah menderita kekalahan 3-0 saat ditantang Tottenham Hotspur.
Kekalahan kandang tersebut menjadi yang kedua secara beruntun di Liga Inggris setelah mereka lebih dulu disikut Liverpool dengan skor sama pada awal September 2024 kemarin.
Dua kekalahan telak tersebut tampaknya sulit diterima oleh para eksekutif klub. Dan meskipun mereka tetap menghormati keputusan usai melanjutkan kontrak Ten Hag di Old Trafford, sinyal bahwa pelatih Belanda itu harus bisa menunjukkan perbaikan signifikan demi mempertahankan pekerjaannya makin terlihat nyata.
Siapkan Van Nistelrooy Jadi Pengganti?
Klub yang punya koleksi trofi Liga Inggris terbanyak itu telah bersiap-siap jika Ten Hag gagal memberikan hasil yang mereka minta.
Konon, Ruud van Nistelrooy yang saat ini menjadi asisten pelatih siap mereka promosikan ke jabatan pelatih utama setidaknya untuk sementara waktu.
Apalagi, mantan striker United itu juga telah mengantongi pengalaman melatih di PSV Eindhoven dan akan mendapatkan bantuan dari Rene Hake, yang saat ini juga menjabat sebagai asisten serta pernah menjadi pelatih Utrecht.
Performa United Juga Jadi Sorotan
Faktanya, Ten Hag hanya sanggup mempersembahkan tiga kemenangan saja dari total sembilan pertandingan di semua kompetisi musim ini, atau hanya dua kali menang setelah enam pekan berlalu di Liga Inggris.
Selain hasil yang mengecewakan, performa pasukan Setan Merah di atas lapangan turut jadi pemancing tanda tanya soal status Ten Hag.
Tak hanya penampilan tim saat dua kali kalah di kandang, tapi juga ketika mereka hanya sanggup mendulang hasil seri 1-1 lawan Twente di Liga Europa pekan lalu yang makin bikin waswas.
Ditambah lagi, United saat ini makin terperosok di peringkat 13 klasemen sementara Liga Inggris setelah hanya sanggup mengoleksi 7 poin dari total 6 laga, yang resmi jadi start musim terburuk mereka.
Dua kekalahan kandang di Liga Inggris secara beruntun itu pun terjadi tanpa ada gol balasan dari United sama sekali.
Terakhir kali hal serupa terjadi adalah ketika Ole Gunnar Solskjaer masih menjabat sebagai pelatih pada November 2021. Solskjaer pun langsung dipecat menyusul dua kekalahan beruntun di Old Trafford itu.***
Penulis: K Safira
Editor: Annisaa Rahmah