banner 728x250
Event  

Dua Gadis Cantik Jadi Pusat Perhatian dengan Berjualan saat Pawai Pembangunan HUT ke-79 RI di Blora

Dua gadis yang berjualan saat momen pawai pembangunan di Blora. Foto: Istimewa
Dua gadis yang berjualan saat momen pawai pembangunan di Blora. Foto: Istimewa
banner 120x600

Jateng, Tuturpedia.com – Kakak beradik berparas cantik menjadi pusat perhatian publik saat momen kemeriahan pawai pembangunan dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia (RI) di Kabupaten Blora, Jawa Tengah, pada Sabtu (24/8/2024).

Bagaimana tidak, hal itu dikarenakan dua gadis remaja yang diketahui bernama Alin dan Shelma bersama teman-teman lainnya tak sungkan untuk berjualan menjajakan dagangannya di momentum pawai pembangunan ini.

Terlepas dari itu, Agus Cctv, orang tua dari kedua gadis tersebut, saat dihubungi oleh Tuturpedia pun menyampaikan bahwa apa yang dilakukan oleh kedua putrinya sangat membuatnya kaget serta terkagum bahkan tak mengetahui jika anaknya akan berjualan.

“Yang jelas kaget, bahkan saya sendiri enggak mengetahuinya jika mau jualan berjualan hari ini. Taunya, iya malam sebelumnya. Dadakan. Akhirnya saya bantu, saya pinjamkan gerobak di Teh Point untuk berjualan. Katanya anak, buat tambahan-tambahan bayar kuliah bersama teman-temannya,” ucapnya.

TUTURPEDIA - Dua Gadis Cantik Jadi Pusat Perhatian dengan Berjualan saat Pawai Pembangunan HUT ke-79 RI di Blora
Momen berjualan di pawai pembangunan, Blora. Foto: Istimewa

Selaku ayah, ia pun mendukung anak-anaknya karena dapat memanfaatkan momen di pawai pembangunan dalam rangka memperingati HUT ke-79 RI di Blora.

“Sebagai orang tua sangat mendukung, dengan apa yang dilakukan oleh kedua putri kami yang memanfaatkan momentum berjualan bersama teman-temannya. Selain itu, bisa belajar mandiri. Alhamdulillah jualannya laris manis. Jualannya tadi rujak, es, air mineral, dan lainnya,” ungkapnya.

TUTURPEDIA - Dua Gadis Cantik Jadi Pusat Perhatian dengan Berjualan saat Pawai Pembangunan HUT ke-79 RI di Blora
Momen saat melayani pembeli. Foto: Istimewa

Sebelumnya telah diberitakan oleh Tuturpedia, hal yang sama dirasakan oleh pelaku ekonomi kreatif dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang mana para pedagang ikut kecipratan berkahnya.

Pantauan awak media Tuturpedia di lokasi sejak pagi, seputaran Blora Kota di sepanjang Jalan Pemuda sudah ramai dipenuhi pedagang kaki lima, yang menjual aneka jenis makanan dan minuman, mulai dari sempol, sate, tekwan, siomay, bakso bakar, es teh, hingga es jeruk, serta mainan anak-anak.

Tampak pula ribuan warga dari penjuru Blora tumpah ruah ke jalan raya dari alun-alun hingga Stadion Kridosono untuk menyaksikan pawai pembangunan di hari pertama kegiatan ini.

Salah satu pedagang, Pri (42) mengaku datang jauh-jauh dari Kabupaten Sragen ke Kabupaten Blora dengan harapan dagangan mainan anak-anak yang dibawanya habis terjual.

“Saya datang jauh-jauh dari Kabupaten Sragen. Sekira jam 8 pagi mulai berjualan, moga hari ini laris manis,” ucapnya.

Untuk diketahui, karnaval pembangunan ini berlangsung selama dua hari, yakni pada Sabtu (24/8/2024) untuk peserta dari kategori SMA/SMK sederajat, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan umum. Lalu untuk Minggu (25/8/2024), berasal dari kategori TK, SD, dan SMP.***

Kontributor Jawa Tengah: Lilik Yuliantoro

Editor: Annisaa Rahmah