Tuturpedia.com – Sebagian dari kita pasti tak asing dengan susu kedelai. Ternyata, susu kedelai mampu menurunkan risiko penyakit lho.
Saat ini, banyak kedai kopi yang memiliki opsi susu kedelai (soy milk) sebagai pengganti susu biasa.
Seperti namanya, susu kedelai terbuat dari kacang kedelai yang harus direndam terlebih dahulu selama delapan jam.
Jika Anda tidak terlalu cocok dengan susu sapi, susu kedelai bisa menjadi alternatif. Berikut ini 4 manfaat susu kedelai:
– Mampu Menurunkan Risiko Penyakit
Susu kedelai mengandung kaya protein, rendah lemak jenuh, dan termasuk makanan nabati.
Menurut Harvard Health Publishing, yang dikutip tuturpedia.com, Jumat (14/7/2023), dari situs everydayhealth, hal tersebut membuat kedelai dapat melawan risiko penyakit.
Beberapa diantaranya adalah penurunan diabetes, penyakit jantung, tekanan darah rendah, kolesterol jahat, maupun penurunan berat badan.
“Saya suka kedelai karena kaya isoflavon (bahan kimia tumbuhan yang termasuk dalam kelompok yang disebut fitoestrogen), terutama genistein,” kata Schmidt, di laman everydayhealth.
Menurut kajian yang terbit pada Januari 2022 di Frontiers in Pharmacology, menyatakan bahwa genistein memiliki sifat anti-inflamasi yang berpotensi mengurangi risiko berbagai penyakit kronis.
– Mengurangi Gejala Menopause
Menopause adalah tahap yang akan dialami oleh wanita setelah memasuki usia lanjut.
Datangnya menopause ditandai dengan berhentinya siklus menstruasi yang disebabkan oleh kurangnya kadar estrogen.
Susu kedelai beserta manfaatnya dipercaya bisa mengurangi gejala menopause.
Hal itu karena susu kedelai memiliki kandungan isoflavon cukup tinggi yang mampu meningkatkan estrogen dan antioksidan sehingga imunitas tubuh meningkat.
– Mengatasi Masalah Kulit
Susu kedelai juga mampu mengatasi hiperpigmentasi yang bisa meningkatkan kesehatan kulit.
Selain itu, juga kaya akan protein, secara keseluruhan dapat meningkatkan pertumbuhan rambut dengan baik.
– Menambah Nutrisi Untuk Ibu Hamil
Untuk ibu hamil, susu kedelai aman untuk dikonsumsi karena mengandung asam folat dan vitamin B9 yang bisa memenuhi nutrisi ibu hamil.
Selain itu, susu kedelai bisa meningkatkan kesehatan plasenta dan menjaga berat badan janin tetap terjaga.
Meski begitu, para ibu hamil diharapkan konsultasi terlebih dahulu kepada dokter yang menangani.
Berdasarkan jurnal penelitian yang diterbitkan Archives Internal Medicine, mengonsumsi makanan olahan dari biji-bijian terbukti ampuh untuk mengontrol kadar gula darah.
Pada penelitian tersebut, susu kedelai mengandung indeks glikemik rendah dan bagus untuk mengontrol tekanan darah dan gula darah.
– Bisa Dinikmati Untuk Diet
Bagi Anda yang sedang diet, tetap bisa menikmati susu kedelai ke dalam menu makanan atau minuman yang ingin dikonsumsi.
Contohnya, Anda bisa menambahkan susu kedelai ke minuman smoothie, ke dalam kopi, menyantap sereal dengan susu kedelai, menggunakan susu kedelai sebagai bahan makanan yang dipanggang, atau ke dalam kari.***
Penulis: Annisaa Rahmah
Editor: M. Rain Daling