banner 728x250
News  

Kapal KM Parikudus Terbalik di Kepulauan Seribu, 35 Orang Dievakuasi

Kecelakaan terjadi pada Kapal KM Parikudus di Kepulauan Seribu. Foto: freepik.com/ fanjianhua
Kecelakaan terjadi pada Kapal KM Parikudus di Kepulauan Seribu. Foto: freepik.com/ fanjianhua
banner 120x600
banner 468x60

Tuturpedia.com – Kecelakaan kapal KM Parikudus di Kepulauan Seribu pada Senin (11/3/2024) telah dikonfirmasi oleh Kapolres Kepulauan Seribu, AKBP Djarot di Jakarta. 

Kapal KM Parikudus merupakan kapal pariwisata yang dijadwalkan membawa puluhan penumpang dengan rute dari Asha Resort, Pulau Payung, Kepulauan Seribu Selatan menuju Pantai Mutiara Jakarta Utara.

Kapal tersebut diketahui milik pihak Asha Resort Pulau Payung, Kepulauan Seribu Selatan. Saat berlayar dengan membawa sekitar 35 penumpang termasuk awak, kapal terbalik di perairan pada pukul 15.30 WIB disebabkan adanya gelombang tinggi.

Sebelumnya, prakiraan gelombang tinggi di beberapa perairan pun telah diterbitkan oleh BMKG. Diketahui, terdapat arah angin didominasi dari Barat – Utara dengan kecepatan angin 25 knot atau 46 kilometer per jam di Laut Jawa bagian Barat dan Perairan Kepulauan Seribu.

Sementara itu, gelombang laut diperkirakan memiliki ketinggian gelombang laut 0,5 meter sampai 1,25 meter di Perairan Utara Banten, Teluk Jakarta, Perairan Kepulauan Seribu dan Perairan Karawang – Subang.

Terdapat Penumpang WNA di Kapal KM Parikudus

Agung Priambodo, Kepala Seksi Operasi (Kasiop) Badan SAR Nasional (Basarnas) DKI Jakarta menjelaskan jika 35 orang tersebut terdiri atas 32 penumpang ditambah tiga anak buah kapal. 

Ia juga mengatakan, ada sebanyak 10 korban warga asing yang terdiri dari lima warga negara China, empat warga Taiwan dan satu Korea.

Agung juga mengatakan ada satu orang WNA (warga negara asing) yang masih dalam pencarian di perairan Pulau Rambut, Kepulauan Seribu.. 

WNA tersebut bernama Shi Yi yang berasal dari Taiwan. Diperkirakan korban tersebut berusia sekitar 40-45 tahun dan sedang menggunakan kaus abu-abu, celana hitam, dan topi hitam.

Sementara itu, 3 anak buah kapal dan 31 orang penumpang lainnya selamat telah berhasil dievakuasi oleh Tim SAR. Sebagian besar korban mengalami syok berat karena kejadian tersebut. 

Evakuasi Tim SAR di Kepulauan Seribu Masih Berlangsung

Hingga saat ini, Tim SAR masih melakukan penyisiran di daerah perairan Pulau Rambut, Kepulauan Seribu. Badan SAR Nasional (Basarnas) DKI Jakarta mengerahkan 7 unit kapal dan 80 hingga 100 personel untuk melakukan pencarian terhadap warga asing asal Taiwan.

“Kami sudah bergerak sejak pukul 07.00 WIB mencari korban hilang,” ucap Agung Primbodo, Jakarta, Selasa (12/3/2024).

Menurut Tim SAR, pencarian dilakukan di sekitar lokasi kejadian dan penyisiran mulai dari lokasi kejadian ke arah timur dan arah selatan. Sampai berita ini diterbitkan, belum ada informasi lebih lanjut mengenai hasil operasi penyisiran di Pulau Rambut, Kepulauan Seribu tersebut.***

Penulis: Anna Novita Rachim.

Editor: Annisaa Rahmah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses