Tuturpedia.com – Pep Guardiola memberi pesan kepada anak buahnya untuk tidak lengah meskipun saat ini Manchester City unggul 3-1 secara agregat di babak 16 besar Liga Champions.
Keunggulan tersebut diperoleh usai kemenangan telak Manchester City di kandang FC Copenhagen pada leg pertama 16 besar Liga Champions pertengahan Februari kemarin.
Terlepas dari keunggulan telak secara agregat tersebut, Guardiola tetap mewanti-wanti pasukannya bahwa segalanya masih bisa terjadi. Termasuk di leg kedua 16 besar Liga Champions yang akan berlangsung Rabu malam (6/3) waktu setempat.
“Dalam sepak bola, detail jadi perbedaan. Segalanya bisa terjadi,” ujar sang pelatih dalam konferensi pers jelang Liga Champions pada Selasa (5/3).
“Saya sangat respek kepada Copenhagen. Mereka bertahan, mereka punya sistem yang bagus, mereka sangat rapi,” imbuh Guardiola.
Pesan Guardiola rasanya wajar, mengingat bahwa anak buahnya pernah nyaris kalah di fase grup saat berhadapan dengan RB Leipzig.
Pada matchday kedua, City telah menang telak 3-1 di Red Bull Arena. Akan tetapi, perjumpaan selanjutnya pada matchday kelima di Etihad hampir saja berbuah kekalahan bagi pasukan Guardiola.
Pasalnya, pada laga tersebut Leipzig sudah unggul 2-0 lebih dulu sejak babak pertama. Baru kemudian City comeback di babak kedua dengan mencetak tiga gol, sehingga mereka berhasil kembali mendulang poin penuh dengan kemenangan 3-2.
“Dua kesalahan, kosong dua,” tegas Guardiola merujuk pada hasil tersebut. “Jika kami (kebobolan) satu gol lagi, kami mungkin jadi nomor dua di klasemen (grup),” imbuhnya.
Beruntung, skuad City sama sekali tidak berniat untuk meremehkan sang lawan.
Seperti yang diungkapkan Erling Haaland, ia bahkan tidak memikirkan big match lawan Liverpool di akhir pekan nanti karena fokus mereka saat ini ada di Copenhagen.
“Saya belum kepikiran (tentang pertandingan lawan Liverpool) sampai Anda bertanya ke saya sekarang,” jawab Haaland menanggapi pertanyaan dari wartawan.
Guardiola turut menambahkan bahwa skuad City lawan The Reds baru akan ditentukan berdasarkan kondisi skuad begitu pertandingan lawan Copenhagen berakhir.***
Penulis: K Safira
Editor: Nurul Huda