banner 728x250
Health  

WHO Kembali Desak Persiapan Hadapi ‘Penyakit X’, Akankah Terjadi Pandemi Lagi?

TUTURPEDIA - WHO Kembali Desak Persiapan Hadapi ‘Penyakit X’, Akankah Terjadi Pandemi Lagi?
Khawatirkan pandemi, WHO serukan masyarakat dunia untuk waspadai ‘Penyakit X.' Foto: Pixabay.com/mariohagen
banner 120x600
banner 468x60

Tuturpedia.com – Pada Rabu (17/1/24) kemarin, Sekretaris Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), menekankan perlunya dilakukan persiapan untuk menghadapi ‘Penyakit X’ di dunia. 

WHO juga menyatakan harapan bahwa negara-negara akan mencapai kesepakatan pandemi pada Mei ini untuk mengatasi ‘musuh bersama.’

“Perjanjian pandemi dapat menyatukan seluruh pengalaman tantangan yang kita hadapi dan semua solusi menjadi satu. Kita tidak boleh menghadapi hal-hal tanpa persiapan, kita juga bisa bersiap menghadapi beberapa hal yang tidak diketahui,” kata Tedros Adhanom Ghebreyesus di Forum Ekonomi Dunia di Davos, Swiss.

Dikutip dari laman Anadolu Ajansi, Kamis (18/1/24) Perjanjian pandemi ini dianggap penting karena hal ini dapat membantu dunia mempersiapkan masa depan dengan lebih baik.

Menurut WHO datangnya ‘Penyakit X’ ini seperti menghadapi masalah yang sama seperti Covid-19.

Mengingat batas waktu perjanjian pandemi adalah Mei 2024, Ghebreyesus berharap negara-negara akan mencapai perjanjian pandemi ini pada saat itu.

Lalu, apa sebenarnya yang dimaksud dengan ‘Penyakit X’? Apakah penyakit ini akan lebih parah dari Covid-19?

Dikutip dari laman Al Jazeera, nama ‘Penyakit X’ ini bukanlah nama spesifik untuk suatu penyakit, melainkan diberikan untuk agen infeksi baru yang potensial.

Nama tersebut mewakili penyakit yang saat ini tidak diketahui, tetapi dapat menimbulkan ancaman mikroba yang serius bagi manusia di masa depan.

Penyakit ini perlu diwaspadai sebab memiliki banyak reservoir virus yang beredar di satwa liar dan dapat menjadi sumber penyakit menular baru yang tidak dapat dilawan oleh manusia.

Bahkan, nama ‘Penyakit X’ ini sudah muncul sejak 2018 ketika WHO menambahkan ‘Penyakit X’ ke dalam daftar patogen yang menjadi prioritas utama penelitian selain Sars dan Ebola. 

Label ‘X’ dari nama tersebut dimaksudkan untuk memprioritaskan persiapan menghadapi penyakit yang belum memiliki vaksin atau pengobatan, dan dapat menimbulkan epidemi yang parah.

Alasan mengapa WHO memprioritaskan ‘Penyakit X’ adalah karena kemungkinan besar patogen ini akan mengakibatkan kematian 20 kali lebih banyak dibandingkan Covid-19.***

Penulis: Anna Novita Rachim

Editor: Nurul Huda

Respon (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses