Tuturpedia.com – Hasil seri yang diperoleh Manchester United melawan Galatasaray di ajang Liga Champions yang berlangsung Rabu (29/11/2023) malam waktu Eropa tengah menjadi sorotan.
Seperti yang sudah dilaporkan Tuturpedia.com sebelumnya, pertandingan tersebut diwarnai dengan dua kesalahan fatal kiper United, Andre Onana, yang harus dibayar mahal pada malam di Istanbul tersebut.
Pasalnya, keunggulan 3-1 bagi MU pun berhasil dibalas oleh sang tuan rumah. Akibatnya, pertandingan berakhir dengan skor 3-3.
Sayangnya, apa yang terjadi di Rams Park kemarin bukanlah kesalahan pertama yang dilakukan kiper asal Kamerun tersebut.
Terlepas dari apa yang terjadi di atas lapangan, pelatih United, Erik Ten Hag, menolak menyalahkan Onana. Dalam wawancara pasca pertandingan, Ten Hag menjelaskan bahwa kondisi Onana baik-baik saja.
“Ini bukan tentang satu individu. Kesalahan individu dalam sepak bola bisa membuat perbedaan dan Anda bertanggung jawab atas (kesalahan tersebut), namun ini selalu tentang tim,” ujar pelatih asal Belanda tersebut.
“Kami bisa jadi lebih baik. Kami harus belajar dari (hasil pertandingan melawan Galatasaray) karena sebagai sebuah tim, kami kebobolan terlalu banyak gol, dan hal tersebut tidak perlu serta bisa dihindari. Saya yakin tim kami cukup berpengalaman dan mampu untuk menghadapi ini,” lanjutnya.
Hingga matchday 5 kemarin, MU sudah kebobolan 14 gol hanya dalam 5 pertandingan. Saat ini, Setan Merah berada di dasar klasemen dengan 4 poin dan peluang lolos ke babak 16 besar yang semakin menipis.
Penampilan Onana sepanjang musim ini pun menuai banyak kritik. Bahkan pada leg pertama melawan Galatasaray di Old Trafford, kiper berusia 27 tahun tersebut juga membuat kesalahan fatal.
Akibatnya, United mengalami kekalahan 2-3 meskipun sempat unggul 2-1 berkat brace Hojlund.
Berdasarkan keterangan yang Tuturpedia.com peroleh dari ESPN, Ten Hag nampaknya akan tetap mempercayakan Onana sebagai kiper utama United.
Termasuk dalam laga tandang ke St. James’ Park melawan Newcastle akhir pekan ini dalam lanjutan Liga Inggris.
Onana berlabuh ke Old Trafford pada jendela transfer musim panas tahun ini untuk menggantikan De Gea, yang sudah lebih dari 10 tahun mengawal gawang MU.
Hanya saja, performa Onana sejauh ini justru membuat para penggemar mendesak klub untuk memanggil kembali De Gea.
Meski begitu, Ten Hag bersikeras bahwa keberadaan Onana lebih menguntungkan United karena gaya bermainnya yang lebih cocok dengan visi sang pelatih.
United hanya bisa lolos ke babak 16 besar Liga Champions jika berhasil mengalahkan Bayern Munich dan Galatasaray hanya mendapatkan hasil seri melawan Copenhagen pada matchday 6 nanti.
Bahkan jika skenario tersebut terwujud, kemungkinan paling realistis bagi Ten Hag adalah membawa anak buahnya minimal lolos ke Liga Eropa.***
Penulis: K Safira
Editor: Annisaa Rahmah