banner 728x250
News  

Beberapa Hari Diguyur Hujan, Kondisi Jalan Menuju Kopi Santen Memprihatinkan 

Kondisi jalan menuju kopi santen yang rusak. Foto: Dok. CR
Kondisi jalan menuju kopi santen yang rusak. Foto: Dok. CR
banner 120x600
banner 468x60

Jateng, Tuturpedia.com – Beberapa hari diguyur hujan, kondisi ruas jalan menuju kopi santen di wilayah Desa Jepangrejo, kecamatan Blora kota, kabupaten Blora, memprihatinkan.

Oleh karena itu, warga pun berharap kepada pemerintah daerah setempat untuk segera memperbaiki ruas jalan tersebut.

Pantauan awak media ini di lokasi, jalan rusak yang cukup parah terlihat di Jalan wilayah padukuhan Gelagahan-Gosten menuju kopi santen atau lebih tepatnya dari perempatan kamolan ke timur kemudian pertigaan Dukuh Kadengan ke selatan.

Nampak terlihat, kendaraan roda dua maupun roda empat atau lebih harus melaju dengan perlahan karena kondisi jalan didominasi batuan dan tanah. 

Agus, salah satu warga Padukuhan Gosten yang kesehariannya menggunakan ruas jalan tersebut berharap tahun depan bisa diperbaiki.

Tentunya apa yang disampaikannya bukan tanpa alasan, sebab jalan tersebut adalah termasuk akses utama untuk melakukan aktivitas ekonomi.

“Setiap hari lewat jalan ini, kalau kepasar maupun mengantar barang-barang dagangan pesanan. Iya, semoga pemerintah Blora segera memperbaiki, ini kan juga masuk wilayah jalan kabupaten. Apalagi ini menuju wisata kuliner kopi santen,” ucapnya.

Lebih lanjut dirinya juga menyampaikan, kondisi tersebut sebelumnya tak separah saat ini.

Namun, adanya pengalihan arus lalu lintas sebab pembangunan jembatan Gedongsari (Mbadong), menjadikan jalan tersebut kondisinya lebih parah.

“Kalau ini sangat parah, dulu nggak seperti ini. Iya semenjak juga karena ada perbaikan jembatan Gedongsari, ya. Jadinya, truk dan lainya lewat sini itu menambah kerusakan jalan. Bisa dilihat, beberapa hari diguyur hujan jalanan jadi licin dan berlumpur. Selain itu, lubangan gak kelihatan. Hati-hati kalau lewat jalan sini, harus pelan-pelan,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Blora Samga Utama Karnajaya melalui Kepala Bidang Bina Marga Yudi Kristiawan, saat dikonfirmasi awak media melalui sambungan WhatsApp, menyampaikan jalan tersebut sudah masuk rencana penanganan.

“Terkait jalan itu, sudah masuk rencana penanganan tahun 2024,” bebernya.

Untuk itu, Yudi pun berharap kepada masyarakat untuk bisa memahami dan beroda agar nantinya jalan tersebut bisa benar-benar diperbaiki.

“Harapannya, masyarakat bisa memahami kalau pembangunan itu kita lanjutkan, untuk anggarannya kita usulkan, dan masyarakat juga berdoa supaya mendapatkan anggaran, sama-sama berupaya,” imbuhnya.***

Penulis: CR

Editor: Nurul Huda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses