Tuturpedia.com – Penyebaran virus cacar monyet atau monkeypox semakin banyak di Indonesia, terhitung sudah tembus sampai 27 kasus.
Dikutip Tuturpedia.com dari akun Instagram @pandemictalks, Kamis, (2/11/2023), dilaporkan pada Senin (30/10/2023) ada tiga penambahan kasus baru sehingga total penderita cacar monyet di Indonesia mencapai 27 kasus.
Ketiga pasien baru tersebut langsung diarahkan untuk menjalani isolasi di rumah sakit.
“Tiga kasus baru, tiga-tiganya dari DKI Jakarta,” beber Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Maxi Rein Rondonuwu.
Menurut dr. Maxi beberapa pasien menunjukkan gejala berupa lesi, demam dan juga ruam. Tak sedikit di antaranya yang mengalami limfadenopati, nyeri tenggorokan, menggigil, myalgia, sulit menelan hingga radang di area genital.
Sebaran kasus cacar monyet di Indonesia sejauh ini meliputi:
- DKI Jakarta sebanyak 21 kasus
- Banten sebanyak 5 kasus
- Jawa Barat sebanyak 1 kasus
Jika WHO sebelumnya mengungkapkan bahwa kasus pertama cacar monyet ini ditemukan pada Mei 2022 melalui gigitan dan cakaran dari hewan seperti tupai, monyet maupun tikus.
Lain lagi di Indonesia, menurut Maxi Rein Rondonuwu selaku Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes menyebutkan jika perilaku seks berisiko menjadi salah satu penyebab penyebaran virus cacar monyet makin meningkat.
Hal tersebut dikarenakan adanya lesi serta ruang kemerahan pada pasien.
Positivity rate kasus cacar monyet di Indonesia mencapai 44 persen, hal tersebut patut untuk diwaspadai oleh warga DKI Jakarta.
Sebab, DKI Jakarta merupakan salah satu daerah yang memiliki kasus penyebaran paling banyak.
Sementara itu prediksi Maxi Rein Rondonuwu kasus cacar monyet di Indonesia bisa mencapai angka 3.600 kasus dalam setahun.
“Jadi, perkiraan kita bisa sampai 3.600 kasus dalam setahun,” kata Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes Maxi Rein Rondonuwu.
Angka tersebut didapatkan dari para Epidemiolog setelah membandingkan rate kasus yang terjadi di Inggris.
Upaya pencegahan yang paling tepat menurut Maxi selain vaksin adalah dengan melakukan edukasi terkait perilaku hidup bersih dan sehat serta tidak melakukan hubungan seksual jika bergejala.
Karenanya, Kemenkes RI mengimbau masyarakat untuk mencegah aktivitas seks dan menjaga pola hidup sehat demi menghindari resiko penularan cacar monyet terus meluas.***
Penulis: Niawati
Editor: Nurul Huda