Jateng, Tuturpedia.com – Paras tampan dengan berbagai talenta dan prestasi tak membuat Christian Bagoes Pasetyo puas.
Tahun ini pria yang juga berprofesi sebabagai seorang lawyer sedang mengikuti proses lanjut studi S-3 Doktor Ilmu Hukum di Universitas Sultan Agung Semarang sejak 2022 sampai saat ini.
Sebelum lanjut studi S-3 Doktor Ilmu Hukum, Bagoes juga telah menyelesaikan program S-1 Ilmu Hukum Pidana dengan IPK 3,56 kemudian menuntaskan program S-2 Magister Kenotariatan, dengan menyandang predikat cumlaude semua, dan di universitas yang sama.
Selain itu, pria kelahiran kabupaten Blora 10 April 1996 ini, juga telah banyak menangani berbagai kasus hukum yang berkaitan dengan legal corporate perusahaan seperti litigasi, non litigasi bahkan sampai dengan pengajuan somasi.
“Tidak hanya legal corporate saja, tetapi juga legalitas perusahaan seperti halnya, NIB, Penambahan KBLI di OSS, Data Migrasi OSS ke OSS RBA, Pendaftaran Merek, Paten, Hak Cipta, Pendirian PT, Yayasan, Perkumpulan, PT Perorangan, Sertifikasi Halal, NPWP Badan Hukum dan Perorangan, PIRT, bahkan Pelaporan Perpajakan SPT Tahunan,” ucapnya, Sabtu (28/10/2023).
Ia pun kembali menceritakan, dalam kurun waktu 1 tahun terakhir juga telah banyak terlibat menangani perkara Legal Service dalam bidang Perizinan dan Legalitas Usaha di beberapa pelaku usaha di Kabupaten Blora.
Hal itu terlihat dari kemampuannya beberapa waktu lalu. Dia telah berhasil menyelesaikan legalitas perusahaan milik Segara Indonesia, Kopi Santen Blora, PT Rajawali Bentala Jaya (tokoijo) dan Noms Group.
Kemudian ketika ditanya tentang harapannya ke depan setelah sukses meraih gelar Doktor, pria yang aktif sebagai young lawyer dan pengusaha muda ini tak menampik jika akan lebih fokus memberikan edukasi hukum.
“Untuk saat ini lebih ke edukasi hukum melalui firma hukum CBP Asosiate dan Legal Service serta ikut berpatisipatif positif di dunia hukum dan bisnis serta meningkat perekonomian khususnya di Kabupaten Blora, Jawa Tengah,” ungkapnya.
Bahkan, di usianya yang sangat muda ini, Bagoes pernah ikut serta mendampingi karyawan pabrik sebagai legal perusahaan yang menjadi saksi terkait Perusahaan Bodong di Polda Jatim pada 2019.
Kemudian menjadi Ketua Agkatan terkait Peran Mahasiswa dalam bahaya Narkotika di Polda Bali pada 2018.
Selanjutnya, Bagoes terjun di dunia organisasi dengan masuk ke dalam Organisasi Persatuan Wartawan Indonesia Jawa Tengah (PWI Jateng) di bidang Advokasi mulai 2014 sampai saat ini.
Dia juga menjadi Pembina Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Blora, serta menjadi Anggota Notaris Indonesia.
Tidak hanya itu, dirinya juga pernah menjadi narasumber dalam acara “Sosiaslisasi Nilai Pancasila Kepada Lapas Bulu Wanita Semarang Tahun 2016”
Di acara lainnya, dia pernah menjadi narasumber dalam acara Registrasi Sosial Ekonomi di Kecamatan Randublatung, Kabupaten Blora Tahun 2022.
Sebagai informasi, saat ini Bagoes telah fokus di karirnya sebagai seorang young lawyer dan pengusaha muda yang memiliki beberapa unit bisnis, mulai dari bidang hukum, kesehatan/farmasi, dan food and beverage
Tentunya apa yang diraih Bagoes dengan banyaknya pengalaman dan prestasi tersebut membuat kebanggaan semua kalangan publik, serta kedua orang tuanya dan sekaligus menjadi pematik generasi milenial untuk terus berjuang meraih cita-cita.***
Penulis: CR
Editor: Nurul Huda
